Bathtub berisi air hangat, wewangian, garam mandi, dan busa sabun yang menyembul ke permukaan bisa jadi pemandangan yang menyenangkan setelah seharian beraktivitas. Berendam di bathtub dapat menjadi sarana terapi dan relaksasi untuk menyegarkan tubuh sekaligus pikiran dari padatnya aktivitas sehari-hari.

Bagi sebagian orang, bathtub mungkin bukan perlengkapan kamar mandi yang wajib ada. Namun, jika Anda punya kamar mandi yang cukup luas, tentu tidak ada salahnya untuk melengkapinya dengan bathtub. Selain bermanfaat sebagai tempat bersantai dan memulihkan tenaga, bathtub yang disesuaikan dengan desain dan konsep kamar mandi dapat menciptakan daya tariknya tersendiri.

Jenis-jenis Bathtub

Banyaknya model bathtub yang dijual di pasaran sering kali membuat banyak orang bingung memilih model mana yang sesuai dengan kamar mandinya. Nah, sebelum membeli bathtub, ada baiknya untuk mengenal beberapa jenis bathtub yang banyak diminati masyarakat berikut ini.

Freestanding Bathtub

Scene7.com

Scene7.com

Freestanding bathtub sangat cocok untuk dipasang di kamar mandi berdesain minimalis. Bentuknya yang sederhana dan dapat diletakkan di bagian kamar mandi manapun membuatnya menjadi salah satu model bathtub yang banyak digemari masyarakat. Model bathtub yang sudah ada sejak era Victoria ini biasanya memiliki kaki-kaki di bawahnya yang dapat menciptakan aksen vintage, apalagi jika dihias dengan warna emas atau perak.

Corner Bathtub

Nexcesscdn.net

Nexcesscdn.net

Ingin punya bathtub tapi luas kamar mandi Anda tidak terlampau besar? Corner bathtub bisa jadi solusi terbaik untuk Anda. Sesuai dengan namanya, model bathtub satu ini didesain khusus untuk diletakkan di sudut kamar mandi yang tidak akan membuat kamar mandi kecil Anda tampak makin sempit. Sebagian besar corner bathtub dibuat dari bahan akrilik berkat sifatnya yang mudah dibentuk.

Alcove Bathtub

Ideas4homes.com

Ideas4homes.com

Alcove bathtub memiliki desain sederhana tapi tetap cantik jika dipadukan dengan kombinasi warna putih untuk konsep kamar mandi minimalis. Jenis bathtub satu ini bisa dibilang paling standar dengan bentuk persegi panjangnya yang dipasang menyatu dengan dinding kamar mandi. Selain cocok dipadukan dengan konsep desain modern minimalis, alcove bathtub dapat juga diberi aksen tradisional dengan sentuhan kayu di kedua sisinya.

Whirlpool Bathtub

Nexcesscdn.net

Nexcesscdn.net

Jenis bathtub satu ini sangat pas untuk spa. Whirlpool bathtub atau jacuzzi biasanya terbuat dari bahan porselen dan kaca pada beberapa sisinya. Pada bagian dasar whirlpool bathtub terdapat lubang-lubang kecil yang berfungsi mengantarkan uap air bertekanan tinggi yang kemudian membentuk gelombang kecil pada permukaan bathtub. Karena paling sering digunakan sebagai sarana spa, whirlpool bathtub juga sering dilengkapi bantalan pada bagian kepala untuk membantu pengguna lebih relaks saat berendam.

Claw-foot Bathtub

Signaturehardware.com

Signaturehardware.com

Modelnya agak mirip dengan freestanding, tapi claw-foot bathtub pada umumnya memiliki bentuk semi-oval dengan kaki lebih pendek. Dilihat dari bentuknya yang terkesan mewah, claw-foot bathtub akan menjadi highlight dari kamar mandi berdesain vintage. Meski demikian, desain claw-foot bathtub yang sederhana tetap cocok untuk semua gaya interior. Untuk mendapatkan pemandangan yang sempura, claw-foot bathtub dapat dipasang di sudut kamar mandi, menghadap jendela, atau sedikit berseberangan dari dinding.

Claw-foot bathtub umumnya terbuat dari logam dan tidak jarang pula porselen. Jika ingin memasang claw-foot bathtub, pastikan lantai kamar mandi Anda kuat dan kukuh, ya.

Drop-in Bathtub

Akerbymaax.com

Akerbymaax.com

Sepintas, drop-in bathtub tampak serupa dengan tipe freestanding. Model bathtub yang satu ini memang memiliki sifat ergonomis seperti freestanding, tapi tidak memiliki kaki-kaki untuk menopang bagian atasnya. Kebanyakan drop-in bathtub juga dilengkapi cabinetry sebagai tempat penyimpanan perlengkapan mandi. Tipe bathtub satu ini banyak ditemukan di kamar mandi hotel maupun resor.

Stone Bathtub

Shopify.com

Shopify.com

Desain kamar mandi bernuansa alam makin terlihat manis dengan kehadiran stone bathtub yang dihiasi dinding kayu dan lantai marmer. Bentuknya yang terkesan bulat dan cenderung tidak simetris justru menambah daya tarik tipe bathtub ini. Nuansa alam akan makin terasa jika Anda menambahkan penopang dengan bahan dasar bebatuan. Mandi rempah pun akan terasa lebih nyaman dan menenangkan di dalam stone bathtub.

Soaking Bathtub

Signaturehardware.com

Signaturehardware.com

Soaking bathtub mampu memberi pengalaman relaksasi terbaik berkat berbagai fitur yang ditawarkannya. Aromaterapi, jets air bertekanan tinggi, serta pengontrol suhu merupakan tiga fitur utama yang dimiliki soaking bathtub. Kedalaman soaking bathtub biasanya berada pada kisaran 60-72 inci. Terdapat dua varian soaking bathtub, yakni untuk satu orang dan dua orang.

Dilihat dari desain dan bentuknya, soaking bathtub tampak tidak jauh berbeda dari claw-foot bathtub. Soaking bathtub juga cocok diletakkan di kamar mandi berkonsep modern minimalis berkat bentuknya yang sederhana.

Material Bathtub

Material sangat memengaruhi keseluruhan tampilan, berat, dan ketahanan bathtub. Mengganti atau memperbaiki bathtub memerlukan biaya yang tidak sedikit. Jadi, sebelum memutuskan untuk memasang bathtub, ada baiknya Anda kenali kekurangan dan kelebihan material bathtub berikut ini.

Porcelain-enameled steel

Bathtub yang terbuat dari perpaduan porselen dan besi merupakan pilihan favorit banyak orang. Selain pas untuk semua desain kamar mandi, material ini pun harganya relatif murah. Tipe bathtub ini cenderung lebih berat dari bahan akrilik atau fiberglass, tapi tetap belih ringan jika dibandingkan dengan bathtub kuno berbahan logam.

Namun, permukaan bathtub dengan material ini agak rapuh terhadap benturan. Daya hantar panasnya pun tidak terlalu lama, sehingga kurang cocok bagi Anda yang gemar berendam di air hangat. Pilihan warna dan bentuknya pun tidak terlalu banyak.

Akrilik

Imgix.net

Imgix.net

Jika Anda mencari bathtub yang serbaguna, tahan lama, dan harganya terjangkau, material akrilik berkualitas bisa jadi solusinya. Bathtub berbahan akrilik biasanya sering dipadukan dengan fiberglass. Bobot bathtub akrilik pun tentunya sangat ringan sehingga mudah untuk dipasang. Sayangnya, permukaan bathtub akrilik sering mudah tergores jika dibersihkan dengan pembersih berbahan keras. Harganya pun sedikit lebih mahal dari bathtub fiberglass.

Fiberglass

Stevebramson.com

Stevebramson.com

Material fiberglass dikenal ringan dan memiliki harga yang terjangkau. Meski menjadi material yang paling banyak diandalkan, fiberglass ternyata mudah tergores dan rapuh terhadap benturan. Ketahanannya pun hanya berlangsung sekitar 10 tahun. Masalah daya tahan material tentunya sangat bergantung pada pemakaian dan perawatan. Solusinya, pilihlah bathtub fiberglass yang dikombinasikan dengan akrilik agar lebih tahan lama.

Enamel-coated cast iron

Banditcreekbooks.com

Banditcreekbooks.com

Material yang terkenal dengan gaya klasiknya ini paling tahan lama dan tentunya lebih berat dari material lainnya. Bathtub dengan material ini sangat cocok dipasang di kamar mandi dengan desain mewah dan modern. Karena bobotnya yang terlalu berat, Anda tidak dianjurkan untuk membuat bathtub berbahan logam ini dalam ukuran besar, apalagi jika dipasang di lantai dua. Bobot logam yang berat sangat berpotensi merusak permukaan dasar kamar mandi.

Cast polymer

Perpaduan resin dan bebatuan mineral pada bathtub sangat pas untuk kamar mandi dengan desain bernuansa alam. Bathtub dengan material ini juga sangat mudah untuk dibersihkan karena sifatnya yang antinoda serta tahan terhadap goresan. Namun, bathtub dengan material cast polymer ini sangat rawan terhadap benturan.

Memilih Bathtub yang Sesuai Kebutuhan

Pilihan bathtub yang tersedia di pasaran semakin bervariasi. Namun, sebelum memasang bathtub, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan, di antaranya:

Ukuran kamar mandi

Apa jadinya jika bathtub Anda mendominasi sebagian besar kamar mandi? Tentu kamar mandi Anda akan terasa penuh sesak, ruang gerak pun jadi terbatas. Bathtub yang nyaman tidak harus berukuran besar dan terbuat dari bahan logam yang terkenal tahan lama. Anda perlu memerhatikan ukuran kamar mandi terlebih dahulu sebelum memutuskan tipe bathtub mana yang ingin dipasang.

Untuk kamar mandi berukuran 1×2, corner bathtub bisa jadi pilihan paling tepat karena didesain khusus untuk dipasang di sudut kamar mandi. Meski ukurannya mungil, corner bathtub tetap nyaman saat digunakan untuk berendam.

Harga dan biaya pemasangan bathtub

Anda tentunya tidak ingin biaya renovasi kamar mandi terkuras hanya untuk membeli bathtub baru, bukan? Nah, untuk mencegah pengeluaran tak terkendali saat membeli dan memasang bathtub, ada baiknya untuk melakukan riset harga dan membuat daftar anggaran terlebih dulu.

Jika Anda ingin bathtub berkualitas dengan harga terjangku, drop-in bathtub berbahan fiberglass akrilik merupakan solusi yang tepat. Harga drop-in bathtub dapat dijangkau mulai Rp3.000.000, tergantung mereknya. Harga tersebut sudah termasuk peralatan tambahan seperti saluran pembuangan air dan keran.

Pertimbangkan fitur dan kegunaan bathtub

Bathtub tak hanya berfungsi sebagai tempat membersihkan tubuh. Terkadang banyak juga orang yang berpikir bahwa bathtub dapat menjadi focal point dan pelengkap di kamar mandi. Sebelum membeli bathtub, Anda tentunya perlu memertimbangkan berapa lama Anda menghabiskan waktu di bathtub serta aktivitas apa saja yang biasa Anda lakukan di situ.

Fitur pun tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan saat memilih bathtub. Kini, berbagai teknologi canggih pun telah disematkan pada bathtub untuk mendukung aktivitas relaksasi penggunanya. Semakin banyak fitur canggih yang ada pada bathtub, harganya pun semakin mahal. Namun ingat, jangan langsung tergoda untuk membeli bathtub yang menawarkan serangkaian fitur berteknologi canggih.

Jika Anda memerlukan bathtub demi fungsinya sebagai peralatan mandi, ada baiknya untuk memilih bathtub standar. Sebaliknya, jika Anda menyukai aktivitas spa di bathtub, tidak ada salahnya untuk memilih bathtub khusus, seperti walk-in-bathtub atau soaking bathtub yang memiliki jets.

Claw-foot bathtub yang punya desain dan bentuk menawan bisa menjadi alternatif yang tepat bagi Anda yang mengutamakan faktor gaya dan penampilan pada bathtub.

Kedalaman bathtub

Kedalaman bathtub menentukan kenyamanan Anda saat berendam. Oleh karenanya, jangan sungkan untuk mencoba bathtub agar dapat menguji seberapa nyaman Anda berbaring di dalam bathtub dalam jangka waktu tertentu. Idealnya, bathtub memiliki kedalaman sekitar 18 inci untuk yang bergaya Eropa. Sementara bathtub bergaya Jepang biasanya memiliki kedalaman ideal sekitar 22 inci.

Interior kamar mandi

Saat memilih bathtub, Anda tidak hanya perlu memertimbangkan desain dan warnanya saja. Perlu juga untuk memertimbangkan desain interior keseluruhan kamar mandi, seperti warna dinding dan ornamen lainnya. Untuk menciptakan kesan minimalis modern, banyak orang menggunakan warna putih pada dinding, wastafel, dan lantai. Warna putih dapat menciptakan kesan bersih dan luas pada kamar mandi.

Saat memilih ornamen hiasan kamar mandi, Anda dapat berkreasi dalam mencari hiasan dengan warna yang serasi jika disandingkan dengan warna putih yang dominan. Penyerasian desain interior kamar mandi dapat dilakukan dengan memilih cermin dengan aksen warna perak atau emas pada bingkainya, serta figura tipografi dengan warna-warna pastel yang lembut.

Tips Merawat Bathtub agar Tetap Bersih Mengilap

Daya tahan bathtub banyak ditentukan oleh material pembuatannya. Tapi, penggunaan dan perawatan juga memegang peran penting dalam menentukan daya tahan bathtub. Ada beberapa tips sederhana yang dapat Anda terapkan untuk menjaga bathtub tetap cemerlang dan berfungsi dengan baik.

Segera bersihkan bathtub setelah berendam

Kita sering kali menunda mengosongkan air dalam bathtub seusai berendam. Bekas sabun dan bahan lainnya dapat meninggalkan noda pada bathtub jika tidak cepat dibersihkan. Perlu diingat juga bahwa tidak semua material bathtub mudah dibersihkan.

Gunakan pembersih bathtub yang sesuai dengan materialnya

Seperti yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa material bathtub yang lebih sulit dibersihkan dari material lainnya. Material porselen merupakan salah satu yang paling mudah untuk dibersihkan karena sifatnya yang halus. Untuk membersihkan bathtub berbahan porselen, Anda dianjurkan menggunakan batu apung atau spons penggosok pada permukaan yang telah disemprotkan cairan pembersih noda.

Perawatan bathtub akrilik dan enamel jauh lebih mudah dibanding porselen atau logam. Saat membersihkan bathtub enamel, Anda dapat menggunakan cairan pembersih biasa seperti sabun dan sampo selama tidak mengandung bahan pemutih aktif. Untuk membersihkan noda yang parah, Anda dapat memanfaatkan trinatrium fosfat. Caranya, campurkan satu sendok makan trinatrium fosfat dengan 4 liter air panas lalu siramkan pada bagian bathtub dengan noda sabun paling parah.

Berbeda dengan bathtub enamel dan porselen, bathtub berbahan akrilik harus dibersihkan setidaknya seminggu sekali karena sifatnya yang mudah kotor. Anda dapat menggunakan campuran air dan cuka untuk membersihkan noda membandel pada bathtub akrilik.  Setelah formula cuka dan air tersebut didiamkan selama 40 menit, gosok  area yang bernoda lalu bilas dengan air hangat. Jangan menggunakan batu apung atau spons bertekstur keras jika Anda tidak mau meninggalkan goresan pada bathtub akrilik.

Lindungi bathtub dari keretakan

Keretakan pada bathtub tidak hanya disebabkan benturan benda keras. Air yang terlalu panas pun dapat mengikis permukaan bathtub sehingga membuatnya lebih mudah bocor. Saat hendak berendam, usahakan untuk tidak langsung mengisi bathtub dengan air panas. Isi bathtub terlebih dulu dengan air dingin agar suhu airnya tidak terlalu panas.

Hindari penggunaan pembersih berbahan keras

Bathtub yang bersih cemerlang tentu punya daya tarik tersendiri. Namun, penggunaan intensif dan perawatan yang kurang baik dapat mengikis kilau alami bathtub. Untuk menjaga bathtub agar tetap berkilau, Anda harus memperhatikan kandungan yang ada dalam zat pembersih. Zat kimia keras justru dapat meninggalkan noda membandel pada bathtub yang akan semakin sulit dibersihkan.

Sebagai alternatifnya, Anda dapat menggunakan formula jeruk bali yang dicampur garam, baking soda, atau cuka yang memiliki kandungan lebih ringan dari zat kimia yang ada pada produk pembersih. Selain itu, ada baiknya juga jika Anda membilas bathtub dengan air hangat agar noda dapat lebih mudah dibersihkan.

Nah, itulah beberapa hal seputar bathtub yang perlu Anda ketahui, terutama jika Anda berencana memasang bathtub. Mau tahu daftar harga serta informasi menarik seputar peralatan rumah tangga dan bahan bangunan? Kunjungi isibangunan.com yang menawarkan berbagai perlengkapan rumah tangga mulai dari wallpaper, panel dinding, furnitur, perlengkapan kamar mandi, hingga lantai vinyl dengan aneka motif.