Harga Keramik sangat tergantung dari ukuran, standar kualitas dan mereknya. Semakin bagus mutunya maka akan dibanderol dengan harga lebih mahal. Oleh karenanya, tentukan kebutuhan Anda  dan carilah toko keramik dengan harga kompetitif, sehingga bisa menghemat pengeluaran Anda.

Pahami Kualitas Produk Keramik

Bicara standar kualitas keramik dikenal istilah KW1, KW2, dan KW4. Memang istilah KW biasanya identik dengan produk palsu atau tiruan. Namun, istilah tersebut tidak berlaku untuk keramik. Sebab semua tingkatan KW tersebut diproduksi oleh pabrikan yang sama. Jadi pada dasarnya semua produknya asli, meskipun menggunakan istilah KW.

Lalu apa maksudnya atau perbedaan setiap tingkatan tersebut? Maksudnya adalah sebagai pembeda kualitas produknya.

Kualitas Grade A atau KW1 digunakan sebagai penanda kalau produk keramiknya memiliki kualitas paling bagus. Kalau KW2 sebagai pertanda kualitas produknya sedang. Nah, sedangkan produk yang terburuk mutunya adalah KW3. 

Kenapa satu pabrik memproduksi keramik dengan kualitas yang berbeda-beda?

Perlu Anda pahami bahwa setelah memproduksi keramik, maka pengujian produk akan dilakukan atau dikenal dengan istilah Quality Control. Cara tersebut dilakukan agar bisa mengetahui kualitas dari hasil produksinya, sebelum nantinya dilempar ke pasaran.

Nah, dari hasil pengecekan mutu produk itulah nantinya akan dibagi ke dalam tiga kategori kualitas, yang dikenal dengan KW1, KW2 dan KW3. Jadi semua produknya itu adalah hasil produksi dengan cara dan metode yang sama. Hanya saja kualitasnya bisa saja berbeda-beda.

Jadi, bisa disimpulkan kalau semua produknya diproses bersamaan, lalu dilakukan pengujian terhadap kualitasnya, kalau hasilnya terbilang sempurna maka akan masuk kategori KW1. Sedangkan yang hasilnya dianggap cukup bagus akan dilabeli KW2. Nah, untuk yang kualitasnya dinilai kurang bagus akan dipasarkan dengan keterangan KW3.

Lalu, bagaimana cara mengetahui kualitas keramiknya apakah KW1, KW2 atau KW3? 

Sebenarnya cukup mudah. Sebab biasanya produsen akan memberikan keterangan pada kemasan keramiknya. Jadi kalau kualitasnya adalah KW1 atau Grade A, maka keterangan tersebut akan tercantum pada kemasannya. Biasanya kardus kemasan keramik untuk KW3 berwarna polos dan tidak disertai merek. Selain itu, biasanya tidak mencantumkan keterangan KW3 di kemasannya.

Namun, kalau ternyata tidak ada keterangan yang dimaksud, maka Anda bisa menanyakannya kepada pihak penjual. Sayangnya, terkadang tidak semua penjual jujur atau amanah. Untuk itu, pastikan Anda hanya membeli produk keramik pada penjual yang sudah terbukti terpercaya. 

Harga Keramik untuk setiap produk KW1, KW2 dan KW3 tentunya berbeda-beda. Untuk kualitas paling bagus dilabeli dengan keterangan KW1. Permukaan keramik biasanya mulus tanpa cacat, warnanya terlihat merata dan ukurannya presisi. Namun, perlu dipahami meskipun produknya termasuk KW1, tetapi tidak menjamin 100 persen tidak terdapat cacat. Hanya saja relatif sangat sedikit.

Kualitas keramik KW2 hampir mirip dengan KW1. Perbedaan yang terlihat jelas adalah kemungkinan terjadinya cacat lebih banyak. Sebagai contoh terdapat retak rambut di bagian finishing lapisannya, bisa juga penampilan gradasi warnanya tidak merata, dan ukurannya agak kurang presisi. Secara umum perbedaan produk keramik KW1 dan KW2 seakan tidak ada bedanya. Hanya yang sudah ahli dan jeli yang bisa membedakan kualitas keduanya.

Sedangkan kualitas paling jelek dilabeli KW3. Umumnya terdapat cacat di bagian permukaan keramik, dan ukurannya juga tidak presisi. Jadi ukuran satu keramik dengan lainnya bisa berbeda antara 1-3 milimeter, bahkan bisa juga mencapai 5 milimeter.

Ukuran keramik yang tidak presisi tersebut sudah pasti akan menyulitkan saat pemasangan, dan tentunya mengurangi keindahannya setelah dipasang. Sebab ukuran keramik yang terlalu jauh bedanya pasti tidak bisa dipasang secara sejajar. Meskipun biasanya diakali dengan membuat nat (pengisi jarak antara satu keramik degan lainnya) lebih besar. 

Jika dipaksakan untuk diaplikasikan sejajar, maka lantainya nampak tidak rapi karena tidak bisa lurus. Satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah dengan memasang keramik dengan modal batu batu. Teknik pemasangan keramik ini akan menyamarkan perbedaan ukuran setiap keping keramiknya.

Sebenarnya tidak seluruh produk keramik KW3 pasti kualitas permukaannya jelek dan ukurannya tidak presisi. Karena ada juga yang permukaannya halus, tetapi hanya ukurannya saja yang tidak presisi. Sebaliknya ada juga yang ukurannya sudah presisi, sayangnya bagian permukaannya terdapat cacat.

Lalu, bagaimana dengan kekuatan setiap produk keramik KW1, KW2 dan KW3? Bicara kekuatan produknya terbilang sama, sebab diproduksi oleh pabrikan yang sama, dari bahan serta teknik yang sama juga. 

Manakah yang Lebih Baik Anda Beli?

Sangat relatif, karena tergantung anggaran yang disiapkan. Bila Anda menyiapkan dana cukup memadai, maka pilihannya jatuh pada keramik KW1. Bisa juga memilih keramik KW2, karena mutunya tidak jauh berbeda dengan KW1. 

Kalau keramik KW3 apakah layak untuk dibeli? Kembali lagi tergantung dari kondisi produknya. Jadi Anda wajib mengetahui tingkat keparahannya. Sayangnya memang hal ini terkadang sulit untuk diaplikasikan, sebab saat membeli keramik masih dalam kemasan kardus. Sehingga tidak mungkin membongkarnya satu per satu. 

Seumpama lebih berminat untuk membeli keramik KW3, sangat disarankan untuk membelinya dalam jumlah sedikit terlebih dahulu. Kalau menurut Anda kualitasnya sudah memadai, maka bisa membeli dalam jumlah lebih besar lagi. Supaya bisa memenuhi seluruh kebutuhan Anda. 

Saran Ketika Memilih Produk Keramik

Bagi yang tidak paham dengan produk keramik pastinya kesulitan dalam menentukan pilihan terbaiknya. Namun, dengan pengetahuan di atas harapannya bisa memberikan gambaran terkait perbedaan kualitas setiap keramik. Selain itu bisa juga mengikuti berbagai saran berikut ini.

 

  • Sebaiknya memilih merek yang sudah ternama

 

Pada dasarnya merek yang ternama atau sudah dikenal masyarakat memiliki kualitas yang lebih bagus. Meskipun ada merek dengan motif yang sama tapi dibanderol dengan harga lebih murah biasanya perbedaan akan terlihat dari kualitas dan daya tahannya. 

Produk bermerek atau berharga lebih mahal memiliki masa pakai lebih panjang. Daya tahannya juga lebih bagus, seperti warna yang tidak mudah pudar, tidak mudah pecah dan lain sebagainya.

 

  • Pemilihan warna keramik yang tepat

 

Penentuan warna keramik sebaiknya diselaraskan dengan luas ruangannya. Pada umumnya warna terang atau cerah akan menampilkan kesan lapang pada ruangan. Jadi kalau ruangannya relatif tidak besar, maka sangat dianjurkan untuk mengaplikasikan keramik berwarna terang. Supaya menghilangkan kesam sempit atau sumpek pada ruangan. 

Sedangkan kalau ruangannya terbilang luas, maka pemilihan warna keramiknya lebih fleksibel dan bisa dipadukan dengan konsep ruangan. Keramik berwarna gelap bisa diandalkan untuk menampilkan kesan cozy, hangat, romantis dan berkelas.

 

  • Dapatkan harga terbaik di toko keramik terpercaya

 

Nah, untuk mendapatkan Harga Keramik yang bersaing sangat disarankan hanya membelinya pada toko keramik terpercaya. 

 

Tidak perlu repot mendatangi tokonya, Anda bisa memesan secara online. Anda cukup mengakses IsiBangunan.com untuk berbelanja aneka model dan merek keramik berkualitas tinggi. Suplier bahan bangunan ini dikenal sangat amanah, produk berkualitas tapi dibanderol dengan harga kompetitif.