Harga Marmer Impor Dibanding Dengan Marmer Lokal

Harga marmer impor yang tinggi berikan kualitas terbaik untuk ruangan Anda. Sudah sejak dahulu marmer masih menjadi pilihan favorit untuk dijadikan bahan utama lantai. Marmer sendiri merupakan batuan yang bersifat metamorf atau hasil dari kristalisasi batuan kapur dalam hitungan waktu puluhan hingga ratusan tahun.

Dalam keadaan mentah marmer bisa diolah menjadi berbagai jenis perabotan seperti guci, meja, pot bunga, bak mandi dan lain sebagainya. Salah satu produk yang sangat popular dari marmer adalah lantai. Ada dua jenis lantai marmer yang biasa digunakan di Indonesia yaitu jenis lokal dan impor.

Hal yang paling menonjol antara marmer lokal dan impor tentu saja mengenai harganya. Harga marmer impor lebih mahal dibandingkan dengan marmer lokal, namun justru karena harga marmer impor lebih mahal, maka tentu ada beberapa kelebihan yang memang sangat menonjol. Nah berikut ini adalah ulasan mengenai perbedaan marmer lokal dengan impor lengkap dengan informasi mengenai harga marmer impor dipasaran.

Kenali Marmer Jenis Lokal Asli dari Daerah di Indonesia

Jenis marmer lokal ini biasanya di hasilkan dari daerah di Indonesia. Masing-masing daerah tentu memiliki ciri khas marmer sendiri terutama pada warna dan pola urat atau motifnya. Motif tersebut benar-benar alami karena bukan berasal dari buatan manusia sehingga jika dilihat nampak sangat indah.

Jika dilihat dari segi harga, tentu harga marmer impor lebih mahal dibanding jenis lokal ini mencapai RP 750.000-Rp1000.000 per potongnya. Sebenarnya masalah kualitas sama saja, hanya saja marmer impor membutuhkan biaya tambahan seperti biaya kirim dan biaya pajak.

Adapun beberapa contoh marmer dari dalam negeri adalah pertama Bandung bernama marmer citatah. Cirinya berupa tekstur yang keras, mengkilap dan memiliki warna krem dengan urat kuning kebiruan. Kedua adalah marmer dari ujung pandang dengan ciri tekstur keras dan mengkilat. Warna dasarnya krem dan guratnya putih dan merah.

Ketiga adalah marmer poso dengan warna dasar dan kehijauan sedangkan guratnya lebih pada warna putih. Keempat adalah marmer lampung dengan ciri warna lebih ke abu-abu dan hitam. Untuk jenis marmer yang memiliki kualitas terbaik maka harganya akan menyaingi harga marmer impor.

Kenali Ciri Marmer Impor

Meski di Indonesia banyak sekali penghasil marmer, namun ada beberapa orang yang lebih menyukai marmer impor. Mereka beranggapan marmer impor lebih berkualitas. Sebenarnya lokal atau impor sama saja, yang membedakan adalah karakteristiknya.

Marmer impor biasanya dikirim dari negara Cina, Italia, India, Mesir dan Yunani. Ciri khasnya adalah warna-warna yang khas. Marmer dari Italia biasanya berwarna putih bersih dan mengkilat sehingga jika diaplikasikan pada ruangan terlihat sangat mewah. Ada juga yang warnanya hitam dari Cina, white kashmir dari Yunani dan lain sebagainya.

Ciri lain dari jenis impor adalah tekstur yang lebih halus karena biasanya marmer impor dipolas menggunakan teknologi khusus. Harga marmer impor juga lebih mahal dibanding marmer lokal, bahkan harganya bisa dua kali lipat. Jika memang Anda mengincar marmer impor, sebaiknya Anda bertanya pada penjualnya. Mereka yang menjual produk impor asli akan berani memberi jaminan.

Salah satu toko bangunan yang bisa Anda kunjungi jika ingin membeli marmer impor adalah www.isibangunan.com. Ada banyak sekali jenis marmer yang dijual disini termasuk jenis impor dengan kualitas tinggi.

Harga marmer impor di toko ini juga lebih terjangkau terlebih jika Anda membeli dengan harga grosir. Dengan sistem online, Anda bisa memilih jenis marmer sesuai selera hanya dengan menggunakan gadget atau komputer Anda sehingga lebih hemat tenaga dan waktu.